Filosofi 5 Jari Tangan dalam Kehidupan Bernegara

Filosofi 5 jari dan Kehidupan bernegara

1⃣ IBU JARI 👍 = PEMIMPIN/PENGUASA
Apa saja yang di jempol oleh penguasa, semuanya jalan, nggak ada yang bisa menghalangi.

2⃣ TELUNJUK = HARTAWAN/PEMODAL.
Orang kaya kalau nunjuk, urusan semuanya jadi lancar. Tapi coba kalau orang kere kayak kita nunjuk, gak laku.
Tapi kalau Telunjuk (Orang kaya) suitan (mengundi dg jari / suit) dengan Ibu Jari (Penguasa), yang menang Ibu Jari.

3⃣ JARI TENGAH = ULAMA/TOKOH NETRAL.
Kekiri enggak kekanan enggak, posisinya netral nggak memihak ke golongan manapun. Pendingin umat. Kelompok ini tidak bisa di ajak suitan, nggak ada anak kecil suitan pake jari tengah.

4⃣ JARI MANIS = PEMUDA.
Masa muda adalah masa-masa yang paling manis. Pokoknya apa yang dilalui selalu indah.

5⃣ JARI KELINGKING (Jari paling kecil) = WANITA.
Sekali-kali jangan pernah meremehkan “makhluq lemah” ini, karena pengaruh seorang wanita sangat luarbiasa dalam keluarga maupun dalam bernegara.

Bahkan Sayyidina Umar bin Khotob pernah berkata; “jika kau temui seorang laki-laki sukses, lihatlah siapa wanita (ibu dan istri) di belakangnya.

Untuk itu dalam permainan suit, penguasa (jempol) menang melawan orang kaya (telunjuk) namun jempol dikalahkahkan oleh jari kecil seorang wanita.
Sudah banyak contoh tokoh yang hancur oleh pengaruh seorang “mahluq lemah” bernama wanita.
Lihat
-Adolf hitler, tokoh otoriter bertekuk lutut di kaki Eva Braun.
-Napoleon bona parte yg dijuluki Singa daratan eropa bertekuk lutut di kaki Margareth Yosepian.
-Nabi Adam AS, di surga siapa yg mendorong2 nabi adam di surga untuk memetik buah khuldi?

Kelemahan kelingking (wanita) adalah ketika menghadapi telunjuk (orang kaya) karena sudah dari sononya wanita itu menyukai hal hal yang serba wah dan itu hanya bisa didapat ketika ia punya pencetak uang yaitu orang kaya (telunjuk) 😄

Dari kelima jari ini menyimpulkan dua buah pertanyaan;
Jika ke lima ini bersatu apa yang tidak terpegang?
tetapi jika kelima kelompok ini saling berpecah, lalu apa yg bisa di pegang?

Oleh Alm KH Zainuddin MZ dan beberapa sumber lain

JANGAN LUPA DI SUBSCRIBE DAN DI FOLLOW YA GAESS Youtube : Mas Say Laros Banyuwangi Instagram : @massaylaros Facebook : Mas Say Laros Banyuwangi