Seminar Membumikan Pancasila Bersama IPNU-IPPNU UIN MALIKI Malang dan Hizbut Tahrir Indonesia

Sabtu,16 Juni 2012

Salam Persahabatan…

Bagaimana Kabarnya Sahabat Mas Say Laros?

Revitalisasi Ideologi Bangsa Indonesia

Oleh Ach.Dhofir Zuhry

‘’Ketua Sekolah Tinggi Filsafat Al-Farabi Kepanjen Malang’’

Pancasila sebagai ideologi dan dasar Negara republik Indonesia sejak kelahirannya relative tidak pernah sepi dari perdebatan.Hampir dalam setiap tahapan perjalanan sejarah Negara ini polemic mengenai pancasila selalu muncul,sejak siding-sidang badan penyelidik usaha-usaha persiapan kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) tahun 1945,siding-sidang di konstituante sekitar tahun 1959,penerapan asas tunggal pancasila pada zaman orde baru,hingga diera reformasi sekarang ini.

Para pendiri bangsa sadar bahwa didalam pancasila tidak ada prinsip yang bertentangan dengan ajaran agama.Sebaliknya prinsip-prinsip dalam pancasila justru merefleksikan pesan-pesan utama semua agama,yang dalam ajaran islam dikenal dengan ‘’maqoshid al-syaria’ah’’ yaitu kemaslahatan umum ‘’the common good).Sikap ormas-ormas keagamaan seperti NU,Muhammadiyah maupun parpol-parpol yang berhaluan kebangsaaan menyatakan bahwa NKRI yang berdasarkan pancasila dan UUD 1945 merupakan bentuk final dan konsesus nasional bangunan kebangsaan kita sebagai kesadaran sejati yang didasarkan pada realitas historis,budaya dan tradisi bangsa kita sendiri serta subtansi ajaran agama yang kita yakini kebenarannya.

Terdapat beberapa ORMAS keagamaan belakangan melontarkan gagasan perlunya mewaspadai gerakan politik transnasional baik yang dari barat maupun dari timur tengah.Ideologi dari barat maupun timur tengah sama-sama berisiko;Membahayakan terhadap eksistensi ideology nasional kita,pancasila.Sebab,adanya rongrongan dan gangguan terhadap ideology Negara pancasila pada gilirannya akan mengancam terhadap keutuhan Negara kesatuan republic Indonesia (NKRI).

Bertolak belakang dengan hal itu,seiring dengan dinamika perpolitikan bangsa Indonesia,nilai-nilai pancasila mulai terlupakan,pancasila tidak lebih hanya merupakan pemahaman semata,pancasila sebagai under ideology’s country (sebuah prinsip dasar suatu Negara),hanya berupa wacana ,kajian ,dan diskusi.Sehingga apa yang tertera dalam nilai-nilai pancasila,mulai terlupakan oleh sebagaian bear warga Negara Indonesia.

Sehingga,perlukah revitalisasi ideology bangsa Indonesia guna mewujudkan perdamaian dan keadilan social bagi seluruh rakyat Indonesia?

‘’…Bimbinglah umat dengan baik,dan jika mereka tidak mau mengikutimu,janganlah bertengkar dengan mereka.Sebab jika kamu lakukan itu,kamu sama seperti membangun istana dengan menghancurkan seluruh kota…’’ (KH.Hasyim asy’ari)

*Disampaikan dalam seminar nasional membumikan pancasila oleh IPNU-IPPNU UIN MALIKI Malang VS HTI di aula pascasarjana lantai 3 UIN MALIKI Malang,namun sayangnya pemateri dari Hizbut Tahrir Indonesia meng-Cancel acara pada hari-H.